Finding Dory: Fakta-Fakta Ikan Dori yang Harus Kamu Tahu

Finding Dory, film animasi terbaru garapan Disney Pixar ini sukses di pasaran. Terbukti dengan memecahkan rekor sebagai film animasi dengan total penghasilan terbesar dalam sepekan. Tayang pada pertengahan Juni 2016, film ini berhasil menyusul kesuksesan film Finding Nemo pada 13 tahun yang lalu.

Disutradarai oleh Andrew Stanton, sekuel dari Finding Nemo ini menyita perhatian penonton di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Film ini bercerita bagaimana Dory, ditemani oleh para sahabatnya, Nemo dan Marlin menemukan keluarganya. Pada film pertamanya, Nemo sang ikan badut sempat menjadi incaran banyak orang karena warnanya menggemaskan. Kini, giliran Dory-lah yang menjadi pusat perhatian karena tingkah lucunya.

Bagi para pecinta film, kesuksesan film Finding Dory mungkin terdengar sangat menyenangkan. Namun, di sisi lain, hal itu ternyata membawa dampak buruk untuk lingkungan. Tingginya minat pada si ikan berjenis Blue Tang membuat eksploitasi ikan di alam jadi makin tinggi. Kenapa ya? Kenalan dulu yuk dengan ikan biru ini!

 

fakta ikan dori

fakta ikan dori Foto: flickr

Dory merupakan bagian dari jenis ikan surgeonfish, ikan herbivora yang hidup di daerah terumbu karang. Ciri khasnya adalah punya duri yang menyerupai mata pisau. Pisau yang katanya setajam pisau bedah ini terletak pada pangkal ekor (penducle). Oleh sebab itu, ikan dengan nama Latin paracanthurus hepatus ini tergolong berbahaya. Dikenal dengan nama Blue Tang karena warna badannya biru mencolok. Selain itu, disebut juga Royal Blue Tang dan Hippo Tang.

 

fakta ikan dori

Ikan jenis ini dapat ditemukan di berbagai wilayah perairan. Afrika Timur, Jepang, Brazil, New Caledonia, dan bagian lain Samudera Pasifik. Blue Tang tinggal di lautan dangkal yang dekat dengan terumbu karang karena di sanalah makanannya berada. Biasanya, mereka berada dekat dengan pantai di bagian yang banyak bebatuan dan rumput laut.

 

fakta ikan dori

fakta ikan dori Foto: bluetanginn.com

Ketika sedang menyelam di laut dan bertemu dengan ikan ini, jangan dipegang ya. Cukup diamati saja dari jauh. Karakter Dory dalam film memang ramah dan lucu, tapi aslinya, duri tajamnya bisa membahayakanmu. Sirip tajamnya ini digunakan untuk melindungi diri dari predator.

 

fakta ikan dori

fakta ikan dori Foto: youtube

Meskipun berbahaya untukmu, tapi ikan ini dapat membuat terumbu karang sehat. Kok bisa ya? Jadi, ikan ini memakan ganggang, teman-teman. Otomatis jumlah ganggang yang ada di sekitar terumbu karang jadi lebih terkontrol. Kalau terlalu banyak ganggang, terumbu karang bisa mati.

 

fakta ikan dori

fakta ikan dori Foto: wikimedia

Meskipun namanya diambil dari warna tubuhnya yang biru, ternyata warnanya tidak selalu biru lho! Ketika malam tiba, ikan ini dapat berubah warna menjadi ungu. Bahkan di usia muda, warnanya bukanlah biru, melainkan kuning. Blue Tang berubah warna menjadi biru setelah mereka dewasa. Unik ya?

 

fakta ikan dori

Dulu saat Nemo lagi booming, penjualan Clownfish meningkat hingga 40 persen. Sudah lebih dari satu juta ikan badut yang ada di terumbu laut diambil untuk dipelihara di akuarium setiap tahunnya. Informasi ini didapatkan dari Saving Nemo Conservation Fund. 

fakta ikan dori Foto: cbc.ca

Berbeda dengan Clownfish, Blue Tang sulit sekali berkembang biak jika bukan di lautan. Ikan ini sangat rentan penyakit, sehingga bisa membawanya pada bencana kepunahan. Selain itu, Blue Tang juga bisa memanjang dan membesar sehingga tidak akan cukup untuk dipelihara dalam akuarium. Jadi, memelihara ikan tersebut sama saja dengan membunuhnya. Dory hanya mampu bertahan hidup jika dilepas ke alam liar bukan menjadi peliharaan di akuarium. Lagipula jika spesies ini terus-menerus ditangkap, populasinya di alam liar akan menurun dan lama-kelamaan punah. Clownfish saja sudah hampir punah lho, teman-teman.

 

fakta ikan dori

Ikan ini memiliki kemampuan mengingat banyak hal dalam hitungan bulan saja meskipun otaknya kecil. Ilmuwan menemukan bahwa ikan ini dapat mengingat setidaknya kejadian selama lima bulan. Bahkan bisa dilatih untuk merespon ilusi visual.

 

fakta ikan dori

Kalau kamu menemukan ikan ini di pesisir, jangan coba-coba untuk makan ya. Konon, rasa dagingnya enak, tapi mengandung racun. Racun ini tidak mematikan, tapi bisa membuatmu bolak-balik ke toilet aka diare.

Setelah film sukses tayang, penjualan ikan Blue Tang meningkat. Semua karena tingginya antusias penonton pada tingkah lucu Dory dalam film. Hal ini tentu bukan berita baik hingga mendapat perhatian lebih dari organisasi perlindungan alam seperti:

  • Human Society of the United States
  • Human Society International
  • Venter for Biological Diversity
  • For the Fish

Mereka sepakat mengampanyekan peningkatan awareness terhadap spesies Blue Tang dan dampak dari pembelian serta pemeliharaan ikan ini.

Menyadari adanya potensi negatif dari penayangan Finding Dory, Disney kemudian merilis materi edukasi tentang memilih ikan peliharaan. Pihak Disney bekerjasama dengan beberapa petshop. Selain itu, menjalin partnership dengan Monterey Bay Aquarium dan Association of Zoo and Aquarium. Semua dilakukan untuk mendukung konservasi Blue Tang Fish.

 

Nah, sekarang sudah lebih kenal dengan sosok Dory di kehidupan nyata, kan? Apa kamu masih berniat memelihara?

Ruangguru