6 Cara Memotivasi Anak untuk Mewujudkan Resolusi Tahun Baru

Parenting_4-tanda-tantrum-anak-sudah-melebihi-batas-normal-dan-cara-mengatasinya (1)

Tahun baru bisa menjadi awal membentuk diri lebih baik. Yuk, ketahui cara memotivasi anak untuk mewujudkan resolusi tahun baru berikut ini!

Di tahun yang baru ini, Anda biasanya sering membuat beberapa resolusi yang ingin dilakukan dan dicapai dalam 12 bulan ke depan. Nah, Anda bisa lho mengajak anak untuk membuat resolusi serupa! Dengan kegiatan ini, mereka akan belajar meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan berlatih mengambil keputusan.

Akan tetapi, bukan sekadar membuat resolusi, Anda juga perlu memotivasi dan membantu anak mewujudkan resolusi tersebut sepanjang tahun. Yuk, simak 6 cara yang bisa Anda lakukan dalam memotivasi anak untuk mewujudkan resolusi tahun baru yang dibuatnya.

 

1. Membuat resolusi yang spesifik dan terukur

cara memotivasi anak mewujudkan resolusi tahun baru

Anak sebaiknya membuat resolusi yang spesifik dan bisa diukur (Sumber: activekids.com)

Anda harus mengajarkan pada anak untuk membuat resolusi yang spesifik, memiliki tujuan yang ingin dicapai, dan bisa diukur perkembangannya. Resolusi seperti, “Saya akan lebih sering membantu ibu membersihkan rumah,” sebaiknya diganti dengan, “Untuk membantu meringankan pekerjaan ibu, saya akan menyapu kamar saya sendiri setiap hari.”

Jadi, ide yang dimiliki anak bisa diterjemahkan menjadi aktivitas yang jelas dan terukur. Kalau anak lupa atau belum menjalankan resolusinya, Anda pun akan lebih mudah mengingatkan dan memotivasi mereka.

Baca juga: 7 Tips Mengajari Anak Mengelola Keuangan Sejak Kecil

 

2. Orang tua harus menjadi contoh yang baik bagi anak

Anak umumnya mengikuti perilaku orang tua. Oleh karena itu, jika Anda ingin anak mewujudkan resolusi tahun barunya, maka Anda harus memberi mereka contoh dengan menjalankan pula resolusi yang telah Anda buat. Jangan sampai Anda memotivasi anak, namun tidak ikut menjalankan resolusi tahun baru. Anda dan anak pun bisa saling memotivasi untuk mewujudkan resolusi tersebut di akhir tahun.

 

3. Menambahkan hal-hal menarik agar anak terus menjalankan resolusinya

Kegiatan mewujudkan resolusi ini bisa dibuat menarik dan kompetitif lho! Misalnya, resolusi yang telah ditulis anak dan orang tua di atas kertas bisa ditempel di dapur atau di ruang keluarga. Lalu, setiap kali anak atau orang tua melakukan resolusinya, maka akan ada stiker yang ditempelkan. Di akhir tahun, siapa yang paling banyak menempelkan stiker berarti akan mendapatkan hadiah. Cara seperti ini bisa membantu anak untuk terus melakukan resolusi tahun barunya sepanjang tahun.

 

4. Memberikan apresiasi kepada anak

Selain menempelkan stiker, orang tua juga perlu memberikan apresiasi kepada anak setiap kali mereka menjalankan resolusinya. Apresiasi ini bisa berupa pujian atau pemberian barang tertentu. Nah, apresiasi dari orang tua bisa membuat anak merasa dihargai dan lebih semangat untuk meneruskan resolusinya atau melakukan resolusi yang lain.

Baca juga: 7 Strategi Orang Tua saat Anak Mengambek

 

5. Menunjukkan ketertarikan dan ikut serta dalam kegiatan anak

cara memotivasi anak untuk mewujudkan resolusi tahun baru

Orang tua meluangkan waktu untuk ikut serta dalam kegiatan yang menjadi resolusi anak (Sumber: verywellmind.com)

Luangkanlah waktu untuk ikut serta dalam kegiatan anak dan tunjukkan kertertarikan Anda saat mengikuti kegiatan itu. Kehadiran Anda dalam kegiatan anak akan membuat mereka senang dan termotivasi untuk melakukan yang terbaik. Kegiatan bersama ini tak hanya memotivasi anak untuk mewujudkan resolusi tahun baru, tetapi juga bisa meningkatkan kualitas waktu bersama antara orang tua dan anak.

 

6. Mengamati perkembangan anak dalam menjalankan resolusinya

Karena resolusi tahun baru yang dibuat anak bisa diukur, orang tua pun bisa melihat seberapa jauh perkembangan anak dalam menjalankan resolusi tersebut. Namun, orang tua tidak boleh marah apabila anak belum menjalankan resolusinya. Orang tua perlu menanyakan alasan anak tidak mengerjakan resolusi yang ini atau semangat mengerjakan resolusi yang itu. Dengan demikian, orang tua bisa tahu masalah yang dihadapi anak dan membantu mereka untuk tetap menjalankan resolusi tahun barunya.

Awal tahun adalah waktu yang baik untuk mengajarkan pada anak cara membuat resolusi dan bagaimana mencapainya di akhir tahun nanti. Meskipun belum semua resolusi akan tercapai, setidaknya anak akan mempelajari banyak hal sepanjang tahun ini dan melangkah lebih dekat mencapai tujuannya.

Nah, jika resolusi tahun baru anak berkaitan dengan pelajaran, Anda bisa mengenalkan mereka dengan ruangbelajar untuk mencapai tujuan dari resolusi itu. Melalui aplikasi ini, akan akan mendapatkan video pembelajaran beranimasi, latihan soal, infografis, dan rangkuman. Ayo daftar sekarang!

ruangbelajar

Andrea Lidwina