Mengenal Jenis-Jenis Hutan | Geografi Kelas 11

Mengenal Jenis-Jenis Hutan

RG Squad, siapa yang suka nonton film Tarzan? Tentu kamu tahu ‘kan, latar belakang film Tarzan adalah hutan? Tapi, tahukah ternyata ada banyak jenis-jenis hutan di dunia. Baru tahu, kan? Yuk, kita bahas bersama, hari ini siap-siap menjelajah hutan, ya!  

Sebelum kita kenalan lebih jauh dengan jenis-jenis hutan, kalian harus tahu pengertian hutan terlebih dahulu, ya. Squad, hutan adalah kawasan yang ditumbuhi oleh berbagai macam pohon dan tumbuhan. Wah, pohon dan tumbuhannya sedikit atau banyak,sih? Tentu banyak, dong! Kawasan hutan dikenal dengan kelebatan pohon dan tumbuhannya. 

Mengenal Jenis-Jenis Hutan

Hutan (Sumber: noerdblog.files.wordpress.com)

Jenis-Jenis Hutan

Nah, Squad, sekarang kita kenalan dengan jenis-jenis hutan, yuk! Hutan ternyata sangat beragam jenisnya, Squad. Disimak baik-baik, ya!

Berdasarkan Iklim

Berdasarkan Iklim, hutan dapat dibagi menjadi hutan hujan tropis, hutan musim, hutan sabana, dan hutan bakau. Hutan hujan tropis memiliki pohon berdaun lebar dan menghijau sepanjang tahun, serta memiliki tumbuhan epifit. Apa saja sih, tumbuhan epifit itu? Yang bisa dikategorikan sebagai tumbuhan epifit antara lain lumut, palem, dan pohon panjat. Kedua, yaitu hutan musim berlokasi di daerah tropis yang memiliki 2 musim, yaitu musim hujan dan kemarau. Hutan musim berpohon jarang dan tinggi pohonnya hanya 12-35 m. Pada musim kemarau, daun-daun di hutan musim meranggas dan bersemi kembali di musim penghujan. 

Kira-kira hutan sabana berlokasi di mana, ya? Yap, hutan sabana berlokasi di daerah Nusa Tenggara. Secara umum, hutan sabana banyak ditemukan di daerah tropis dengan curah hujan yang relatif rendah. Sesuai namanya, bentuk hutan sabana adalah padang rumput yang diselingi oleh pepohonan perdu. Lalu, hutan bakau itu seperti apa? Hutan bakau sering disebut juga dengan hutan mangrove. Hutan ini sering ditemukan di daerah pantai tropik. Hutan bakau berfungsi untuk mengamankan pantai dari ancaman abrasi. 

Berdasarkan Jenis Pohon

Berdasarkan jenis pohonnya, hutan dapat dibedakan menjadi hutan homogen dan hutan heterogen. Hutan homogen hanya ditumbuhi oleh 1 jenis pohon, misalnya hutan pinus dan hutan jati. Selain itu, hutan homogen biasanya dibuat untuk tujuan tertentu, misalnya untuk reboisasi. Oleh karena itu, hutan hasil reboisasi biasanya cenderung homogen. Kebalikan dari hutan homogen, hutan heterogen memiliki tumbuhan yang beranekaragam. Hutan heterogen dikenal sebagai hutan belukar. Contoh hutan heterogen adalah hutan tropis. 

Berdasarkan fungsinya

Berdasarkan fungsinya, hutan dibedakan menjadi hutan lindung, hutan suaka alam, dan hutan produksi. Sesuai dengan namanya, hutan lindung berfungsi untuk menyaring air ke dalam tanah, mencegah banjir, dan melindungi tanah dari erosi. Sedangkan hutan suaka alam berfungsi sebagai pelindung bagi flora dan fauna tertentu, contohnya cagar alam Rafflesia Bengkulu yang bertujuan untuk melindungi bunga Rafflesia Arnoldi. Lalu, bagaimana dengan hutan produksi, ya? Hutan produksi berfungsi untuk pemasok bahan industri. Oleh karena itu, hasil hutan ini memang sering diambil untuk keperluan industri, misalnya hutan jati yang hasilnya digunakan untuk industri mebel. 

Manfaat Hutan

Tahukah kamu, hutan juga memiliki banyak manfaat, lho! Hutan juga bisa menjadi potensi sumber daya alam dan berkontribusi pada devisa negara. Apa saja sih manfaat hutan? Kuy, simak informasinya di bawah ini! 

Manfaat Hutan

Nah, Squad, sekarang sudah tahu kan, macam-macam hutan yang ada di sekitar kita? Kita harus melestarikan hutan, Squad, karena hutan adalah paru-paru dunia! Selain melestarikan hutan, jangan lupa untuk terus semangat belajar, ya. Supaya lebih semangat, yuk belajar dengan Ruangguru On-The-Go! kamu bisa nonton video belajar beranimasi tanpa kuota, lho. Jadi belajar senang, kuota internetmu pun juga aman! Yuk, pesan sekarang supaya belajarmu makin seru!

ruangguru-on-the-go

Artikel ini terakhir diperbarui tanggal 28 November 2020.

Referensi:

Utoyo, Bambang,2009, Geografi Membuka Cakrawala Dunia kelas XI Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Embun Bening Diniari